TEROPONGNTT, ENDE – Ruas jalan raya Trans Utara Flores yang berada di wilayah Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende, masih sangat memprihatinkan. Pemerintah belum member perhatian serius terhadap perbaikan dan meningkatan ruas jalan ini menjadi jalan ber-hotmix.
Ruas jalan trans utara Flores yang rusak terlihat di wilayah Desa Nabe, terus ke Jagapo, Desa Ngemo, Bolenggo dan Ndetumatu di wilayah Desa Kebirangga Tengah serta wilayah Desa Kebirangga, di wilayah Kecamatan Maukaro. Perbakan jalan baru dilakukan pemerintah di wilayah Kaburea hingga ke Wekaseko, Kecamatan Wolowae, Kabupaten Nagekeo.
“Kerusakan parah terutama di ruas jalan yang melintas di Bukit Tubu Tembu, setelah melewati kampong Bolenggo. Nyawa menjadi taruhan kalau mobil atau kendaraan melintas di lokasi ini. Seharusnya perbaikan di lokasi ini didahulukan,” kata Max, warga Kecamatan Maukaro, Kamis (17/1/2019).
Sejumlah warga yang dimintai komentar mereka, mengatakan kalau mereka hanya bisa berharap ada perhatian dari pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kabupaten Ende. Semoga, pekerjaan hotmix ruas jalan tersebut dilanjutkan pemerintah dari maukaro hingga ke wilayah Nabe pada tahun 2019 ini.
Pernah diberitakan, Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno mengatakan, ruas jalan raya Trans Utara Flores di wilayah Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende, akan segera diperbaiki.
“Ruas jalan tersebut akan ditangani tahun ini.. Sesuai info dari Dinas PU NTT,” kata Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno melalui pesan WhatsApp (WA) pada, Minggu 25 Februari 2018 lalu.
Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno mengatakan hal ini menanggapi berita TeropongNTT.Com perihal kondisi ruas jalan raya Trans Uara Flores di wilayah Kecamatan Maukaro yang rusak parah. Ruas jalan raya tersebut tak pernah mendapat perhatian dari pemerintah, padahal menjadi jalur utama transportasi antar kota jurusan Maumere-Mbay. (max)
Comment